Skrg ini, byk masalah yg timbul di Indonesia, entah itu mslh internal atau dari luar.
Dan yg paling "populer" saat ini adlh mslh kelangkaan bahan bakar di Timur Tengah. Mslh ini kemudian membawa dampak tersendiri di berbagai pihak. Banyak yg meragukan hal ini, banyak pula yg mulai membeli persediaan BBM banyak2. Bagaimana pun juga, tetap saja harga tak bisa ditawar.
Kenapa bisa begini?
Gw bukan bermaksud mengkritik kekayaan alam yg terbatas, tapi gw pengen mengkritik sikap manusia yg tidak sadar akan apa yg mereka lakukan. Setiap hari, setiap waktu manusia selalu mengkonsumsi "produk" Bumi dgn gratis(ironisnya, mereka malah tidak mau berbagi dgn sesamanya), tanpa ada kesadaran untuk membatasi kelakuan mereka. Kita menambang mineral dan batu-batu berharga, minyak bumi, gas, kita membunuhi hewan-hewan, kita menebangi pohon untuk diambil kayunya, kita menyaring garam dari laut, kita bahkan merobek atmosfer Bumi ini dgn kesia-siaan akan kesenangan pribadi. Man, dan kita semua saling menyalahkan atas bencana alam yg tidak terduga, pdhl diri sendiri yg menoreh luka.
Dan klw sudah begini jadinya, mau bagaimana lagi?
Kenapa kita gak bisa berubah? Sudah ada bukti bagaimana Bumi 65 juta thn lalu menghapus kehidupan di permukaan, kok masih gak sadar2 juga untuk "berbaikan" dgn alam?
Berhentilah mengkonsumsi Bumi scr tidak wajar!
Dan berhentilah merusak Bumi!
Jujur aja, gw lbh suka pakai kaos oblong dr kain biasa drpd baju bagus tapi dr kulit hewan.
Merokok itu sama sekali gak ada enaknya. Asap elo telan, paru2 rusak, Bumi pun kiamat.
Mobil? Motor? Mahal! Sepeda aja deh. Murah, ramah lingkungan.
Mendingan gw duduk di rumput daripada di atas kursi kayu jati!
It's better to be naked than to wear a golden suit.
=)
5/31/2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment